JAJARAN UPTD Pelayanan Pajak dan Retribusi Daerah(PPRD) Bapenda Provinsi Bali di Kota Denpsar kembali di nilai tim “Penilaian Manajemen ISO 9001:2015” pertengahan Juni. Penilaian ini terkait dengan mutu pelayanan prima di lingkup kantor “Samsat” Denpsar. Dalam pemaparannya,Kepala UPTD PPRD I Putu Sudiana menjelaskan selama ini seluruh masyarakat wajib pajak dilayani sesuai Standar Operational Procedure (SOP). Bahkan jajarannya juga melakukan inovasi system “Jemput bola” melalui “Samsat Kerti”. Artinya kunjungan dari petugas ke rumah tinggal masyarakat wajib pajak . Dengan adanya inovasi ini diharapkan tunggakan pajak kendaraan bermotor bisa berkurang hingga 50%. “Selain itu kami umumkan para penunggak pajak melalui media massa dan online dan ini cukup efektif mengurangi tunggakan pajak dari 60 ribu unit menjadi sekitar 39 ribu unit,” jelasnya. Hal senada disampaikan pihak kepolisian dan Jasa Raharja. Disebutkan pihak kepolisian juga mendukung pemerintah daerah untuk melayani masyarakat sesuai SOP. Pelayanan selalu mengedepankan senyum, salam dan sapa sehingga masyarakat dapat terlayani dengan baik. Selain itu juga disediakan kotak saran dari masyarakat wajib pajak untuk memperbaiki pelayanan, sehingga diharapkan tidak akan ada komplain dari masyarakat, sesuai penekanan Gubernur Bali agar pelayanan publik “Zero Complaint”. Usai pemaparan, tim penilai ISO dari lembaga sertifikasi melakukan kunjungan ke ruang pelayanan samsat. Mereka juga meninjau prasarana, juga mewawancarai petugas dan masyarakat wajib pajak mengenai pelayanan samsat.(Arie Sri Lestari)
TIM ISO TINJAU UPT PRPD KOTA DENPASAR
